10 Fakta Tentang Antartika

Antartika termasuk salah satu benua yang ada di dunia. Melalui peta dunia, kita bisa menemukan Antartika terletak di belahan bumi bagian selatan. Antartika ditutupi oleh laut Southern dari semua sisi. Sekitar 2 % terdiri dari tanah dan sisanya 98 % ditutupi dengan es yang ketebalannya mencapai 1 kilometer. Adapaun hewan yang bisa menyesuaikan dengan kondisi iklim disana adalah penguin dan anjing laut, selai itu kita juga bisa menemukan alga, bakteri, jamur dan beberapa tanaman yang dapat bertahan hidup di daerah dingin. Ada banyak fakta tentang Antartika yang kita tidak ketahui. Berikut ini adalah fakta-fakta tentang Antartika yang bisa menambah wawasan Anda.

10. Gunung Es Tertinggi

Antartika dikenal memiliki gunung es dengan ukuran terbesar dan tertinggi di dunia. Gunung es tertinggi di dunia yaitu 550 meter yang hampir setinggi Washington Monument. B-15 yang merupakan gunung es terbesar di dunia yang kira-kira 295 km panjang dan memiliki lebar 37 km juga ditemukan di Antartika. Iceberg B-15 memiliki luas permukaan kurang lebih sama dengan 11.000 km2 yang bahkan lebih besar dari Jamaika dan bahkan setelah satu dekade banyak sebuah bagian dari gunung es ini masih belum mencair. Dengan demikian, Antartika terkenal dengan ukuran gunung es yang dapat ditemukan di sini .

9. Kondisi Mirip Mars

Antartika mirip dengan Mars dalam kondisi iklim dan berbagai faktor lainnya. Karena ada kegelapan yang berkepanjangan di Antartika, yang sama dapat dilihat di Mars. Antartika dan Mars miskin sumber daya alam. Banyak dari lembah kering di Antartika sangat mirip dengan lanskap Mars. Mars dan Antartika yang kering dan dingin serta ditutupi dengan lapisan es tipis di atas. Dengan kondisi sangat mirip itu, para ilmuwan dari National Science Foundation dan NASA menggunakan Antartika sebagai model dari Mars untuk teknologi pengujian dan teknik yang akan dikirim ke Mars dalam waktu dekat. Program ini dikenal sebagai Antartika Ruang Program Analog .

8. Terdingin dan Terkering

Antartika dianggap sebagai tempat terkering, dingin dan berangin di bumi. Suhu terendah di Antartika minus 89.40C dan rata-rata minus 34.40C yang sangat dingin. Hal ini bahkan dianggap sebagai gurun karena dari fakta bahwa ia menerima curah hujan yang sangat kurang per tahunnya dan itulah sebabnya sangat hangat dan tanpa kelembaban. Hanya ada dua musim di Antartika yaitu musim panas dan musim dingin. Dengan demikian, selama musim panas Antartika menerima sinar matahari selama enam bulan dan tetap dalam kegelapan untuk enam bulan. Selain itu, selama musim dingin ukuran Antartika mengembang dan menjadi semakin besar ukuran.

7. Aneka Ragam Hayati

Terlepas dari kehidupan invertebrata , Antartika juga memiliki kehidupan vertebrata darat . Berbagai burung dan hewan laut dapat ditemukan di Antartika yang dapat beradaptasi dengan suhu rendah . Salju Petrel adalah burung yang hanya ditemukan di Antartika . Juga , penguin , paus biru dan anjing laut berbulu yang tersedia di Antartika . Penguin Kaisar adalah penguin khusus yang berkembang biak di Antartika selama musim dingin dan juga satu-satunya yang berkembang biak di musim dingin . Banyak penguin lebih seperti King Penguin , chinstrap Penguin , Gentoo Penguin dan lebih banyak spesies penguin dapat ditemukan di Antartika . Paus biru yang ditemukan di Antartika jauh lebih besar dalam ukuran dari paus biru yang ditemukan di seluruh dunia . Mereka mengkonsumsi sekitar 3 % sampai 4 % dari berat badan mereka sendiri . Selain itu, Seal yang ditemukan di Antartika berperilaku sangat berbeda daripada segel lainnya dan mencakup sebagian besar penduduk segel dunia . Dengan demikian keanekaragaman hayati yang ada di Antartika adalah unik .

6. Tidak ada Perekonomian

Tidak ada kegiatan ekonomi yang terjadi di Antartika. Hanya industri pariwisata skala kecil ada di Antartika yang juga di pinggiran Antartika. Memancing dapat dilakukan di Antartika, tetapi dilakukan di lepas pantai. Hanya ada stasiun penelitian di Antartika yang jelas tidak dihitung dalam kegiatan ekonomi. Bahkan dolar Antarctican tidak dianggap sebagai stempel hukum dan dengan demikian tidak dapat digunakan sebagai alat untuk membeli barang.

5. Tidak ada Pemerintahan

Tidak ada sistem pemerintahan yang dibentuk di Antartika dan dengan demikian bebas dari segala bentuk kepemilikan. Banyak negara telah mencoba untuk menyalip Antartika dan beberapa dari mereka bahkan mengklaim beberapa wilayah untuk sendiri, tetapi klaim ini hanya diakui bersama dan tidak diterima secara universal. Pada 1959, di bawah Perjanjian Sistem Antartika, sebuah Traktat Antartika telah ditandatangani oleh 12 negara anggota yang telah diperpanjang untuk 48 anggota pada tahun 2010, Antartika adalah netral secara politik dan tidak ada klaim itu dan hanya dapat digunakan untuk tujuan penelitian.

4. Kehidupan Manusia

Karena suhu yang rendah, sehingga tidak ada penjelajah permanen dapat dilihat di Antartika. Sekitar 1000 korban non permanen dapat ditemukan di Antartika, baik untuk tujuan penelitian atau wisatawan. Pada tahun 1978, tujuh keluarga dikirim ke daratan Antartika oleh pemerintah Argentina, untuk memeriksa kelangsungan hidup manusia di daerah ini. Emilio Marcos Palma adalah anak anak pertama yang lahir di ujung Semenanjung Antartika. Juga, Solveig Gunbjorg Jacobsen adalah gadis anak pertama yang lahir pada wilayah kutub selatan. Ada juga sebuah gereja yang dibuka di Antartika pada King George Island. Ini adalah Gereja Ortodoks Rusia yang dibangun di dekat Russian Bellingshausen Station.

3. Meteorit Terbaik

Antartika adalah tempat terbaik untuk belajar meteorit dan untuk melakukan penelitian. Meteorit pertama yang ditemukan di Antartika ditemukan pada tahun 1912. Ada berbagai macam meteorit yang tersedia di Antartika, itu membuat studi dan penelitian yang mudah dan juga memberikan pemahaman yang lebih baik dari jenis yang berbeda-beda dari meteorit yang ada di tata surya. Dengan demikian Antartika juga dapat disebut sebagai galeri meteorit yang terkenal.

2. Tidak ada Standar Waktu

Sangat sulit untuk mengatur waktu standar di Antartika. Jadi, tidak ada zona waktu tertentu untuk benua Antartika. Penduduk mengikuti zona waktu negara tertentu mereka dan dengan demikian zona waktu yang teritorial dibagi sesuai dengan lokasi stasiun dari suatu negara tertentu. Area dimana tidak ada stasiun yang terletak tidak punya waktu standar dan mereka diklasifikasikan waktu UTC.

1. Efek Pemanasan Global

Antartika menghadapi dampak parah pemanasan global dan penipisan lapisan ozon. Topi es di Antartika yang mencair dan jika mencairnya es berlanjut pada tingkat ini, maka seluruh Antartika akan mencair satu hari yang akan meningkatkan tingkat air laut sampai 200 meter menjadi 201 meter yang cukup untuk menenggelamkan seluruh Bumi. Pemanasan global dan Penipisan Lapisan Ozon juga menyebabkan kepunahan banyak spesies penguin dan yang lainnya. Dengan demikian, kita harus mengikuti langkah-langkah yang akan membantu mengurangi penipisan lapisan ozon dan mencegah pemanasan global.